Presiden Jokowi Meresmikan Renovasi Istiqlal

Dalam sambutannya, Presiden Joko Widodo menyampaikan rasa syukur atas selesainya renovasi besar masjid Istiqlal. "Karena renovasi ini merupakan renovasi yang pertama sejak 42 tahun yang lalu," ujar Presiden Joko Widodo, dalam sambutannya di masjid Is

Share :
Presiden Jokowi Meresmikan Renovasi Istiqlal
Berita

Presiden Republik Indonesia Ir, H. Joko Widodo telah meresmikan renovasi Masjid Istiqlal Jakarta, pada Kamis, (7/1/2021).

Dalam peresmian yang dilaksanakan di halaman Plaza Al Fattah Masjid Istiqlal, Presiden Joko Widodo didampingi oleh Menteri PUPR Ir. Basoeki Hadimoeljono, dan Imam Besar Masjid Istiqlal Pror. Dr. KH. Nasarudin Umar, MA.

Dalam sambutannya, Presiden Joko Widodo menyampaikan rasa syukur atas selesainya renovasi besar masjid Istiqlal. "Karena renovasi ini merupakan renovasi yang pertama sejak 42 tahun yang lalu," ujar Presiden Joko Widodo, dalam sambutannya di masjid Istiqlal, Kamis, (7/1/2021).

Sebagaimana yang kita ketahui, renovasi Masjid Istiqlal merupakan tindak lanjut perintah Presiden Joko Widodo, usai menerima kunjungan Perdana Menteri India, Narendra Modi ke Masjid Istiqlal pada tanggal 30 Mei 2018 lalu.

Dalam pembangunannya, renovasi masjid Istiqlal dikerjakan oleh Direktorat Jenderal Cipta Karya melalui BPPW Provinsi DKI Jakarta, dan dilaksanakan oleh PT Waskita Karya selaku kontraktor pelaksana dan PT Virama Karya selaku konsultan manajemen konstruksi. Dalam pembangunannya, renovasi ini juga  menghabiskan anggaran sebanyak Rp511 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), dengan melibatkan pekerja sebanyak kurang lebih 1000 orang, yang diselesaikan selama 14 bulan.

Kemudian, Presiden Joko Widodo juga mengapresiasi renovasi masjid, karena  dalam prosesnya, pihak Istiqlal tidak hanya memaksimalkan fungsi masjid sebagai tempat ibadah. Namun juga memperhatikan aspek arsitektur, seni, estetika, dan tetap mempertahankan kaidah-kaidah cagar budaya masjid.

"Masjid istiqlal yang direnovasi (agar menjadi) semakin megah, bukan untuk wujud kegagahan atau kebanggaan umat muslim (semata), namun juga menjadi (wujud) kebanggaan bangsa Indonesia," ungkap Presiden Joko Widodo.

Kemudian, Presiden Joko Widodo juga mengingatkan, bahwa latar belakang masjid Istiqlal didirikan, merupakan wujud ungkapan rasa syukur atas rahmat Allah Subhanahu Wa Ta'ala, sehingga bangsa Indonesia bisa mencapai kemerdekaan.

"Semanagat ini terekam pada tahun 1953, ketika para tokoh umat Islam berkumpul, untuk mencetuskan ide mendirikan masjid sebagai simbol kemerdekaan Republik Indonesia, dan disepakati nama Istiqlal yang berarti kemerdekaan," jelas Presiden Joko Widodo.

Selanjutnya, Presiden JokoWidodo juga berharap agar masjid Istiqlal bisa menjadi sarana untuk meningkatkan iman dan takwa kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala, tempat pemberdayaan umat, dan sebagai pelopor dakwah bil haq moderasi muslim dunia.

"Sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar, masjid Istiqlal harus menjadi contoh dari masjid-masjid negara lain di dunia, dalam mengembangkan syiar Islam yang menyejukkan, membangun toleransi, dan membangun perdamaian," papar Presiden Joko Widodo.

Selain itu, dalam peresmian renovasi besar masjid Istiqlal, Presiden Joko Widodo juga mengingatkan bagi setiap masyarakat yang berkunjung ke masjid Istiqlal, untuk tetap mematuhi dan menerapkan disiplin protokol kesehatan dengan ketat.

Disisi lain, Imam Besar Masjid Istiqlal KH. Pror. Dr. KH. Nasarudin Umar, MA juga menyampaikan, dalam pemanfaatan masjid Istiqlal untuk kegiatan ibadah dan kegiatan lainnya, pihak Istiqlal akan mengatur waktu kembali, agar sesuai dengan protokol kesehatan yang ketat, dan sesuai dengan Satuan Tugas (Satgas) Covid-19.


Tags :

Related Posts: